Kasus Lakalantas di Toraja Utara Tahun 2022 Mengalami Penurunan, Namun Angka MD Akibat Lakalantas ada Kenaikan

TORAJA UTARA - Pada penghujung tahun 2022, Polres Toraja Utara merilis perkembangan dan penanganan kasus pelanggaran hukum, Sabtu (31/12/2022).

Melalui Konferensi Pers akhir tahun tersebut yang dilaksanakan di aula Mapolres Toraja Utara, selaku Kapolres, AKBP Eko Suroso merinci semua perkembangan kasus pelanggaran hukum di Toraja Utara.

Baca juga: Hindari Kecelakaan, Kakorlantas: Sehat dan Tidak Lelah Menjadi Syarat Mutlak Saat Berkendara

Khusus untuk Lakalantas, AKBP Eko Suroso dalam penjelasannya mengatakan bahwa angka lakalantas dibandingkan tahun 2021 ke 2022 itu mengalami penurunan dimana pada 2021 ada 86 kasus dan di tahun 202 ada 66 kasus 

"Ya angka tingkat kecelakaan lalulintas mengalami penurunan di tahun 2022, namun kasus meninggal dunia pada kecelakaan lalulintas yang  terjadi itu mengalami kenaikan di tahun 2022", terang AKBP Eko Suroso.

Baca juga: Kabareskrim Sebut 15.039 Perkara Diselesaikan dengan Restorative Justice Sepanjang Tahun 2021-2022

Untuk itu Kapolres Toraja Utara menghimbau agar semua pengguna kendaraan agar selalu mawas diri berhati - hati dalam membawa kendaraan.

"Kita berharap di tahun 2023 nantinya, angka kecelakaan semakin menurun sehingga bisa menekan angka kematian pada kasus lakalantas", pungkasnya.

Baca juga: Kapolri Minta Forkopimda dan FKUB Siapkan Strategi Vaksinasi di Bulan Ramadan

Turut hadir dalam Konferensi Pers tersebut yakni Monfi Ade Candra selaku  Dandim 1414/Tator, Wakapolres Marthen Buttu, Kabag Ops, Kasi Humas, dan para jajaran Kasat serta perwira Polres Toraja Utara.

(Widian)

Baca juga: Tinjau Pabrik di Palembang, Kapolri Minta Produksi Minyak Curah Ditingkatkan